Terkini

Harga Jagung Merosot, Aliansi Serikat Tani Dompu Demo

51
×

Harga Jagung Merosot, Aliansi Serikat Tani Dompu Demo

Sebarkan artikel ini

Dompu, NTB – Merosotnya harga jagung di Kabupaten Dompu saat ini membuat  masyarakat tani melalui Aliansi Serikat Tani (AST) Kabupaten Dompu melakukan aksi unjuk rasa.

Mereka melakukan aksinya di tengah jalan lintas Teka Sire tepatnya Desa Mada Prama Kecamatan Woja Kabupaten Dompu, Kamis Pagi (19/05/2022).

Kelompok masyarakat tani yang melakukan aksi unjuk rasa tersebut dengan perkiraan kurang lebih 100 orang. penggiat Lembaga swadaya masyarakat Aliansi Serikat Tani Kabupaten Dompu menggawangi kegiatan ini.

Terkait keamanan, Aparat Kepolisian Resor Dompu, anggota Brimob serta personil Kodim 1614 Dompu Kegiatan aksi rasa tersebut mengawalnya secara ketat dan humainis.

Dalam pengamanan, Kapolres Dompu AKBP Iwan Hidayat SIK, turun langsung memimpin pengamanan aksi.

Aksi unjuk rasa awalnya melakukannya tepat di cabang Madaprama Desa Madaprama Kecamatan Woja Kabupaten Dompu. Tak lama kemudian lokasi unjuk rasa bergeser ke atas sekitar 100 M dari tempat sebelumnya.

Hal ini guna menghindari terjadinya kemacetan arus lalulintas kendaraan yang melintas di tempat itu. Baik yang datang  dari  arah Sumbawa menuju Dompu maupun sebaliknya dari Dompu ke Sumbawa. Sehingga tidak menimbulkan kemacetan   atau anterian panjang kendaraan maupun pengguna jalan lainya.

Dari pantauan langsung awak media di tempat aksi unjuk rasa bahwa situasi arus lalu lintas berjalan lancar dan terkendali. Sekalipun suasana aksi unjuk rasa cukup panas. Pasalnya sebelum pendemo melakukan aksi di tempat tersebut personil Polres Dompu sudah bersiaga lebih awal.

Di lokasi tersebut untuk menghindari hal hal yang tidak di inginkan. Hal itu sesuai petunjuk Kapolres Dompu agar jalan negara tidak boleh menutupnya oleh pendemo. Karena jalan adalah milik umum. sehingga aksi penyampaian pendapat di muka umum berjalan dengan tertib dan aman.

Kemudian masa aksi melalui oratornya bergantian menyampaikan beberapa poin tuntutan kepeda pihak pemerintah Daerah.

Yang mereka nilai tidak mampu mengamankan harga jagung para petani sebagaimana yang telah di tetapkan. Masa aksi juga menilai Pemerintah, dan pengusaha dengan semena-mena mempermainkan harga jagung di wilayah Kabupaten Dompu saat ini. Sedangkan beberapa Minggu kemarin harga jagung sudah susuai standar pemerintah.

“Keterpurukan harga dasar jagung yang sudah tidak sesuai dengan harga yang telah di tentukan oleh Pemerintah. Membuat nasib para petani jagung di jagad Kabupaten Dompu menderita dan sengsara lahir bhatin. Namun upaya dan solusi yang pemerintah Daerah lakukan, yakni Bupati Dompu Abdul Kader Jaelani tidak ada sama sekali. Bahkan masa bodoh terhadap persoalan yang para petani jagung hadapi saat ini”, teriak orator dengan lantang.

Suasana aksi demo semakin panas, namun personil Polres Dompu yang di kendalikan  langsung Kapolres Dompu AKBP Iwan Hidayat SIK tetap  mengamankan jalannya aksi unjuk rasa. Sambil mengatur arus lalulintas di jalan guna menghindari terjadinya kemacetan.

Tak hanya sampai disitu Kapolres Dompu selalu intens berkoordinasi dengan Korlap masa aksi aksi agar tidak melakukan tindakan anarkis dan menutup jalan.

Menghimbau kepada massa aksi agar bisa menyampaikan pendapat dengan tertib, etitut dan beretika. Agar aksi demonstrasi berjalan dengan kondusif, dan Kapolres menjamin keamanan dan keselamatan para pendemo dengan aman. Kemudian terhadap pengguna jalan pun bisa berjalan dengan lancar.

Masih di tempat yang sama, adapun tuntutan para pendemo terhadap Bupati Dompu  AKJ SYAH bersama jajaranya adalah Aktifkan kembali standar Harga dasar jagung. Sesuai ketetapan Pemerintah yang tidak boleh kurang dari Rp5000/Kg di tingkat gudang pengusaha. Evaluasi dan awasi alat timbang dan tester Kadar air  di pergudangan pengusaha. Kemudian perbaiki harga obat obatan, pupuk subsidi dan bibit jagung. Serta yang paling pokok adalah terbitkan regulasi baik Perbup atau Perda Kabupaten Dompu. Tentang harga pembelian pemerintah ( HPP ) jagung dan gabah ke tingkat pengusaha atau gudang.

Kemudian di tempat yang sama wakil Bupati Dompu Syahrul Pharsan ST.MT menyampaikan, bahwa semua tuntutan para petani sampaikan tersebut memang benar adanya.

“Saya atas nama Bupati Dompu AKJ yang tidak sempat hadir di tempat ini akan menampung dan menindaklanjuti sebagaimana yang di harapkan oleh para petani jagung khususnya. Insyaallah semua ini akan saya tindak lanjuti dan menyampaikannya dalam waktu dekat ini,” janjinya.

Syahrul menegasakan bahwa sejatinya tidak ada niat selaku Kepala Pemarintah Daerah Kabupaten Dompu untuk menutup mata atau mengabaikan nasib para petani jagung khususnya.

“Terkait merosotnya harga jagung dalam satu dua hari ini yang harga sebelumnya Rp 5400/kg yang tiba – tiba anjlok sampai ke angka Rp 4100/kg bahkan harganya turun kurang dari Rp 4000/Kg. Karena tiga hari yang lalu saya bersama dinas terkait melakukan sidak di beberapa pergudangan jagung,” imbuhnya.

Guna memastikan apakah benar harga jagung sudah turun jauh dari harga yang di tetapkan oleh pemerintah.

“Hal ini kami lakukan guna merespon dan memperhatikan keluhan petani jagung. Sehingga sangat tidaklah benar kalau pemerintah Daerah tidak memperhatikan nasib para petani jagung khusunya”, beber Wakil Bupati Dompu.

Di akhir dialog dengan para petani jagung wakil Bupati Dompu menegaskan bahwa semua tuntutan para petani akan kami Akomondir dan pemerintah Daerah. Akan melakukan intervensi terhadap pengusaha jagung di daerah ini sesuai kewenangan yang di tetapkan. Oleh peraturan dan Perundang- undangan yang berlaku.

“Guna meningkatkan derajat Kesejahteraan Para masyarakat petani pada umumnya khususnya petani jagung,” tandasnya.

Usai mendengar tanggapan dan jawaban dari wakil Bupati Dompu kemudian masa aksi serta para petani jagung membubarkan diri dengan tertib. Sedangkan situasi keamanan di lokasi unjuk rasa tetap kondusif serta arus lalulintas kembali normal dan lancar.