Zaman.id – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr H Zulkieflimansyah SE, MSc, dan H Suhaili Fadhil Tohir SH atau disebut ZulUhel, dijadwalkan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) NTB, pada Rabu (28/8/2024).
Persiapan untuk acara pendaftaran ZulUhel melibatkan mobilisasi tidak kurang dari 12.500 massa pendukung yang akan mengawal mereka menuju KPU NTB.
Ketua Tim Relawan Pemenangan ZulUhel, Deddy AZ, yang juga menjabat sebagai Koordinator Pendaftaran, mengungkapkan bahwa massa pendukung terdiri dari gabungan partai pengusung, relawan, dan simpatisan.
“Dari total massa yang akan hadir, sekitar 5.000 berasal dari relawan dan partai, sementara 7.500 lainnya adalah jamaah Yatofa. Jadi, kami memprediksi tidak kurang dari 12.500 orang akan hadir,” kata Deddy.
Para pendukung akan berkumpul di Islamic Centre Mataram sebelum bergerak menuju kantor KPU NTB sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh penyelenggara Pilkada.
Acara tersebut akan mengusung tema parade Budaya Sasambo, menampilkan berbagai elemen masyarakat Nusa Tenggara Barat dalam suasana riang gembira.
Deddy AZ juga menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan kebersihan selama acara.
“Kami mengimbau kepada semua pendukung untuk menjaga kondusifitas dan kebersihan. Jangan meninggalkan sampah setelah acara selesai,” tambahnya.
Dia juga mengajak mereka yang tidak dapat hadir untuk tetap memberikan dukungan dan doa untuk kelancaran pendaftaran dan kemenangan pasangan ZulUhel.
Menanggapi rumor tentang kemungkinan pendaftaran bersamaan dengan pasangan calon lainnya, Deddy AZ memberikan klarifikasi.
“Meskipun mungkin ada pasangan calon lain yang mendaftar pada jam yang sama, kami yakin KPU akan mengatur semuanya untuk menghindari penumpukan massa dari berbagai kubu,” jelasnya.
Penentuan Tanggal Pendaftaran Berdasarkan Arahan TGB
Pasangan ZulUhel memilih tanggal 28 Agustus 2024 untuk mendaftar setelah mendapatkan arahan langsung dari Tuan Guru Bajang (TGB) Dr HM Zainul Majdi MA.
Dr H Zulkieflimansyah, yang akrab disapa Bang Zul dan merupakan Gubernur Nusa Tenggara Barat periode 2018-2023, mengungkapkan keputusan tersebut usai menerima dukungan dari Partai Nasdem di Kantor DPW Nasdem NTB pada Kamis (22/8).
“Kami memilih tanggal 28 Agustus berdasarkan arahan TGB. Dengan dukungan yang kuat dari berbagai pihak, termasuk generasi milenial serta tokoh adat dan agama, kami optimis dapat menciptakan politik yang riang gembira dan memenangkan Pilkada kembali,” ujar Bang Zul.
Pasangan ZulUhel mendapatkan dukungan dari Partai PKS, Partai Demokrat, dan Partai Nasdem, menunjukkan soliditas dan dukungan yang luas dalam upaya mereka untuk meraih kemenangan dalam Pilkada mendatang.
Dengan persiapan matang dan dukungan massa yang besar, pasangan Bang Zul dan Abah Uhel siap memulai perjalanan mereka menuju Pilkada NTB dengan semangat dan optimisme yang tinggi. (dn)
