Zaman.id – iPhone merupakan salah satu smartphone terpopuler di dunia. Meskipun harganya cukup mahal, namun iPhone bekas masih menjadi pilihan bagi banyak orang. Sebelum membeli iPhone bekas, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar tidak tertipu. Berikut adalah beberapa tips cek iPhone bekas:
Cek fitur
Pertama-tama, cek semua fitur iPhone, seperti layar, sensor rotasi, ambient light sensor, kamera, dan fitur konektivitas. Pastikan semua fitur tersebut berfungsi dengan baik.
Cek kerusakan
Periksa apakah ada goresan, lecet, penyok, atau kotoran pada iPhone. Jika ada kerusakan, pastikan kerusakan tersebut tidak terlalu parah.
Cek IMEI
IMEI adalah nomor identitas unik yang dimiliki oleh setiap perangkat seluler. Anda dapat mengecek IMEI iPhone dengan memasukkan 15 digit IMEI pada situs resmi cek IMEI milik Kemenperin. Jika IMEI terdaftar, maka akan ada keterangan bahwa IMEI telah terdaftar.
Cek keaslian
Anda dapat mengecek keaslian iPhone melalui situs resmi Apple dengan memasukkan IMEI yang sama pada perangkat dan dus. Jika iPhone asli, maka akan ada keterangan bahwa iPhone tersebut asli.
Cek hardware
Periksa keseluruhan bodi gawai, charger, earphone, dan perangkat lain yang menyertai iPhone bekas. Pastikan semua perangkat tersebut dalam kondisi baik dan asli.
Cek slot atau kartu SIM
Pastikan slot atau kartu SIM iPhone tidak dikunci. Jika slot atau kartu SIM dikunci, maka Anda tidak akan bisa menggunakan iPhone tersebut dengan kartu SIM dari operator lain.
Cek keaslian
Pastikan iPhone bekas yang dijual orisinal atau refurbished. iPhone refurbished adalah iPhone bekas yang telah diperbaiki dan dijual kembali oleh Apple.
Cek keaslian
Pastikan iPhone bekas bukan iPhone curian. Anda dapat mengeceknya dengan meminta penjual untuk menunjukkan bukti pembelian atau surat keterangan hilang dari kepolisian.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat meminimalisir risiko tertipu saat membeli iPhone bekas. Berikut adalah beberapa tips tambahan untuk mengecek iPhone bekas:
- Jika memungkinkan, mintalah penjual untuk mengaktifkan iPhone tersebut. Pastikan iPhone tersebut dapat menyala dan beroperasi dengan normal.
- Tes kamera iPhone untuk memastikan kualitas foto dan videonya.
- Cek kapasitas baterai iPhone. Jika kapasitas baterai terlalu rendah, maka Anda perlu menggantinya.
- Cek kondisi software iPhone. Pastikan iPhone tersebut tidak terinfeksi malware atau virus.
