Sumbawa Barat, NTB – Seorang penumpang Kapal Ferry KMP Nusa Sejahtera, terjun ke laut di sekitar perairan Pulau Paserang. Berangkat dari Pelabuhan Kayangan Lombok Timur menuju Pelabuhan Poto Tano, Minggu (10/4/2022).
Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin,S.IK,.M.IP melalui Kapolsek Kawasan pelabuhan laut tano Iptu Nurlana menyampaikan,korban dengan dugaan mengalami gangguan mental.
“korban berinisial IS, perempuan (59 ), asal Kelurahan Poh Gading Timur, Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur,” ungkapnya, Senin (11/4/2022).
Kronologis kejadian, menurut keterangan Crew ABK Kapal, sekitar pukul 07.35 wita KMP Sejahtera bertolak dari Pelabuhan Kayang menuju Pelabuhan Poto Tano. Setelah menempuh perjalanan pelayaran sekitar 60 menit. “Tepatnya di perairan laut Pulau Paserang, salah seorang penumpang perempuan IS tersebut secara tiba – tiba terjun ke laut dari atas Kapal.” terangnya
Lanjutnya, dalam peristiwa tersebut penumpang lainnya dan keluarganya juga mengetahuinya. Sehingga sepontan langsung berteriak minta tolong.
Mengetahui hal tersebut, Kapten kapal bersama Crew kapal segera memberikan pertolongan. Dengan menggunakan Sarana dan Prasarana keselamatan yang ada di Kapal. “Sehingga penumpang IS tersebut berhasil selamat dan mereka juga mengevakuasi ke atas Kapal,” katanya.
Selanjutnya, Kapten kapal menghubungi pihak otoritas pelabuhan dan Kepolisian Kawasan Pelabuhan Laut Tano. “Untuk melakukan Pengamanan serta tindakan medis.” jelasnya
Lalu, KMP Sejahtera tiba di pelabuhan Poto Tano. Selanjutnya Anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Laut Tano beserta BPTD dan otoritas Pelabuhan lainnya, membawa korban. “Suami korban juga mendampinginya ke kantor KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan), untuk pemeriksaan medis,” imbuhnya.
Setelah petugas KKP menyatakan kondisi korban dalam keadaan baik dan sehat, selanjutnya korban bersama pihak keluarganya melanjutkan perjalanannya ke Sumbawa.
“Menurut keluarga (suami) korban bernama Nasaruddin, laki-laki 61 tahun mengatakan, bahwa korban memang sedang dalam perawatan kesehatan. Karena memiliki gangguan mental, dan rencananya saat ini akan membawanya berobat ke Sumbawa,” tandasnya.
