Zaman.id – Aksi balap liar yang sering meresahkan masyarakat di Kota Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), berhasil digagalkan oleh kepolisian. Puluhan pemuda dan sepeda motor yang digunakan untuk balap liar telah diamankan oleh gabungan petugas lalu lintas dan patroli motor (patmor) Polresta Mamuju pada Minggu (14/1/2024) dini hari.
Kapolresta Mamuju, Kombes Pol Iskandar, melalui Kasi Humas Polresta Mamuju, Ipda Herman Basir, mengungkapkan bahwa penangkapan ini dilakukan berdasarkan informasi dari warga yang melaporkan ke call center Polri 110. Warga melaporkan adanya aksi balap liar di depan Pasar Baru, Jl Abdul Syakur, Kelurahan Karema, Mamuju.
“Petugas piket Polresta Mamuju yang siaga 24 jam untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas segera bertindak cepat untuk mengamankan dan membubarkan para pelaku balap liar. Sekitar pukul 02.00 WITA, kami berhasil mengamankan beberapa pemuda beserta kendaraan yang digunakan untuk balap liar,” ungkap Herman Basir.
Herman Basir menekankan bahwa aksi balap liar sangat membahayakan keselamatan para pelaku dan pengguna jalan lainnya. Selain itu, balap liar juga mengganggu ketertiban umum dan kenyamanan masyarakat.
“Semua tindakan ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang berakibat fatal. Kami juga memberikan pembinaan kepada para pelaku agar tidak mengulangi perbuatan mereka. Kami berharap mereka bisa lebih bijak dan bertanggung jawab dalam berkendara,” ujar Herman Basir.
Herman Basir juga menambahkan bahwa para pelaku balap liar akan dikenakan sanksi tilang, dan sepeda motor yang digunakan akan dijadikan barang bukti oleh Satlantas Polresta Mamuju. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terlibat dalam aksi balap liar dan melaporkan jika mengetahui adanya balap liar di wilayah mereka.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan aksi balap liar yang dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain. Jika ada yang mengetahui adanya balap liar, silakan laporkan ke kami melalui call center Polri 110. Kami akan segera menindaklanjuti laporan tersebut,” pungkasnya.
